Lebaran adalah momen belanja terbesar bagi umat Islam Indonesia. Bahkan di masa sulit sekali pun.
Makanan kering seperti https://lahan-duit.site/ biskuit kalengan Khong Guan cukup populer ketika lebaran. Biasanya warga Indonesia selepas lebaran kalengnya tidak dibuang dan dipakai untuk menyimpan makanan seperti kerupuk rengginang.
Meski jaya di Indonesia ketika musim lebaran, Khong Guan tidaklah berasal dari Indonesia. Khong Guan berasal dari Singapura.
Pendirinya adalah dua bersaudara asal Fujian. Yakni Chew Choo Keng dan Chew Choo Han.
Mereka tiba di Singapura pada 1937. Menurut Who’s who in Malaysia Singapore (1993:89) setelah Chew Choo Keng bekerja pabrik biskuit, pada 1947 bersama Chew Choo Han dia mendirikan Khong Guan Biscuit Factory di Singapura.
Di pasaran lokal Singapura biskuit ini cukup sukses dan kemudian biskuit ini dieskpor keluar Singapura. Pabriknya, yang semula di Haword Road nomor 18, dipindahkan ke Jurong, Singapura, untuk memperbesar produksinya.
Dari Singapura biskuit-biskuitnya masuk ke Malaysia dan akhirnya ke Indonesia. Selain dua negara tetangga terdekat, kemudian ke negara-negara Asia Tenggara lainnya termasuk ke Hong Kong dan Timur Tengah.
Biskuit Khong Guan masuk ke Indonesia sekitar tahun 1950-an. Pada 6 September 1956 NV Giok San Kongsi berdiri.
Di dalamnya terdapat Ong Kong le, Hidayat Darmono dan Go Swie Kie (pemilik Gunung Sewu Group). Kala itu biskuit Khong Guan masih barang impor.
Produksi pertama Khong Guan buatan Indonesia baru terjadi setelah 1971 di Surabaya. Belakangan Khong Guan Indonesia punya pabrik di Ciracas, Jakarta Timur.
Khong Guan Merah Assorted ini dianggap sebagai produk pertama Khong Guan Biscuit Factory Indonesia. Jika Anda tidak tahu Khong Guan Merah Assorted, mungkin bisa ingat gambar legendarisnya, gambar itu melukiskan seorang ibu yang didampingi anak laki-laki dan perempuannya sedang bersantap di meja makan.
Gambar ini fenomenal karena sering jadi bahan guyonan, soal tak ada sosok ayah di gambar tersebut. Diyakini bahwa gambar yang sangat populer di Indonesia itu dirancang oleh Bernardus Prasodjo.
Pada 1972 produksi Khong Guan resmi dikendalikan PT Khong Guan Biscuit Factory Indonesia. Khong Guan Biskuit Indonesia ini memiliki 136 merek makanan ringan mulai dari Choco Bear, Big Royal Wafer, Mini Stick, Togo, Malkist Crackers, Marie Special, Butter Cookies, Wafer Nissin, Monde dan lainnya.
Bersama Assorted, panganan lain buatan Khong Guan juga kemudian tak hanya meramaikan lebaran saja. Jajanan lain buatan Khong Guan juga termasuk jajanan sehari-hari yang dikonsumsi kelas menengah bawah Indonesia.